BMG Ingatkan Gelombang 4 Meter Terjadi di Perairan Indonesia

Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai gelombang setinggi empat meter yang berpotensi terjadi di sejumlah perairan Indonesia Jumat hingga Rabu pekan depan. Dalam laporannya, BMG memperkirakan tinggi gelombang berkisar empat sampai enam meter berpeluang terjadi di perairan Merauke, Laut Aru, perairan Sambas, Laut Natuna, perairan Riau, Laut Arafuru, perairan Riau, perairan utara Bangka Belitung dan perairan barat Pontianak, Kalbar.

Gelombang setinggi itu juga berpeluang terjadi di Laut Sulu, Laut Filipina dan Laut China Selatan.

BMG mengingatkan bahwa gelombang tinggi itu berbahaya bagi semua jenis kapal.

Selain itu, BMG juga memperkirakan gelombang laut dengan tinggi antara tiga sampai empat meter berpeluang terjadi di Selat Bangka, Selat Karimata bagian selatan, Laut Jawa bagian barat dan tengah, serta perairan Kai dan Tanimbar.

Gelombang tinggi itu, menurut BMG, juga berbahaya bagi semua jenis kapal.

Gelombang setinggi dua sampai tiga meter juga berpeluang terjadi di sejumlah wilayah perairan Indonesia mulai Jumat sampai Rabu, yakni di perairan barat Aceh,

perairan barat daya Selat Sunda, Samudera Hindia selatan Jawa hingga Nusatenggara, perairan selatan Rote, Laut Timor, Laut Banda, Laut Sulawesi, perairan Sangihe Talaud, Laut Halmahera dan perairan utara Manokwari.

BMG mengingatkan bahwa gelombang laut itu berbahaya bagi perahu nelayan, tongkang, tugboat, roro, LCT dan feri.

Sementara tinggi gelombang di perairan barat Lampung pada Jumat diperkirakan 1,25- 2,0 meter, yang berbahaya bagi perahu nelayan.